Jin10 Data 21 Juli: Credit Suisse Group merilis laporan yang menyebutkan bahwa karena meningkatnya ketidakpastian politik dan fiskal, pasar saham Jepang mungkin menghadapi fluktuasi yang lebih besar di paruh kedua tahun ini. Kepala penelitian pendapatan tetap Asia di bank tersebut, Magdalene Teo, menunjukkan bahwa jika pemerintah Jepang menerapkan distribusi tunai dan pengurangan pajak konsumsi pada bulan September hingga Oktober, saham konsumen mungkin mendapatkan manfaat dalam jangka pendek. Dalam konteks ketidakpastian terkait tarif yang terus berlanjut, jika kebijakan pengurangan pajak konsumsi diperpanjang, investor mungkin beralih ke industri yang berorientasi pada permintaan domestik. Dalam jangka panjang, Credit Suisse Group percaya bahwa fundamental perusahaan akan menjadi penggerak kunci kinerja pasar saham. Didorong oleh reformasi perusahaan, perbaikan struktur tata kelola, dan peningkatan pengembalian ekuitas, bank tersebut tetap optimis tentang prospek pasar Jepang dan melihat kelemahan pasar baru-baru ini sebagai kesempatan yang baik untuk berinvestasi di perusahaan-perusahaan berkualitas.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Baosheng Group: Fluktuasi pasar saham Jepang kemungkinan akan meningkat dalam paruh kedua tahun ini
Jin10 Data 21 Juli: Credit Suisse Group merilis laporan yang menyebutkan bahwa karena meningkatnya ketidakpastian politik dan fiskal, pasar saham Jepang mungkin menghadapi fluktuasi yang lebih besar di paruh kedua tahun ini. Kepala penelitian pendapatan tetap Asia di bank tersebut, Magdalene Teo, menunjukkan bahwa jika pemerintah Jepang menerapkan distribusi tunai dan pengurangan pajak konsumsi pada bulan September hingga Oktober, saham konsumen mungkin mendapatkan manfaat dalam jangka pendek. Dalam konteks ketidakpastian terkait tarif yang terus berlanjut, jika kebijakan pengurangan pajak konsumsi diperpanjang, investor mungkin beralih ke industri yang berorientasi pada permintaan domestik. Dalam jangka panjang, Credit Suisse Group percaya bahwa fundamental perusahaan akan menjadi penggerak kunci kinerja pasar saham. Didorong oleh reformasi perusahaan, perbaikan struktur tata kelola, dan peningkatan pengembalian ekuitas, bank tersebut tetap optimis tentang prospek pasar Jepang dan melihat kelemahan pasar baru-baru ini sebagai kesempatan yang baik untuk berinvestasi di perusahaan-perusahaan berkualitas.