Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) adalah dua cryptocurrency yang paling dominan di pasar, masing-masing memiliki tujuan unik. Bitcoin, yang sering disebut sebagai "emas digital," terutama digunakan sebagai penyimpanan nilai dan lindung nilai terhadap inflasi. Bitcoin memiliki pasokan terbatas 21 juta koin dan dikenal karena stabilitas dan keamanannya. Sebaliknya, Ethereum adalah blockchain yang dapat diprogram yang mendukung smart contract dan aplikasi terdesentralisasi (dApps), menjadikannya tulang punggung DeFi dan NFT. Sementara BTC lebih konservatif dan fokus pada pelestarian nilai, ETH menawarkan lebih banyak utilitas dan inovasi, terutama dengan pembaruan terbarunya seperti Ethereum 2.0 dan pergeseran ke Proof of Stake. Kedua koin ini adalah pilar penting dari ekosistem crypto, menarik perhatian investor institusi dan ritel.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) adalah dua cryptocurrency yang paling dominan di pasar, masing-masing memiliki tujuan unik. Bitcoin, yang sering disebut sebagai "emas digital," terutama digunakan sebagai penyimpanan nilai dan lindung nilai terhadap inflasi. Bitcoin memiliki pasokan terbatas 21 juta koin dan dikenal karena stabilitas dan keamanannya. Sebaliknya, Ethereum adalah blockchain yang dapat diprogram yang mendukung smart contract dan aplikasi terdesentralisasi (dApps), menjadikannya tulang punggung DeFi dan NFT. Sementara BTC lebih konservatif dan fokus pada pelestarian nilai, ETH menawarkan lebih banyak utilitas dan inovasi, terutama dengan pembaruan terbarunya seperti Ethereum 2.0 dan pergeseran ke Proof of Stake. Kedua koin ini adalah pilar penting dari ekosistem crypto, menarik perhatian investor institusi dan ritel.
#Gate June Transparency Report# #ETH Breaks Through $3,800# #Altcoins on the Rise#