Hindari perdagangan balas dendam Setelah mengalami kerugian berturut-turut, banyak orang akan memiliki sikap "Saya harus mendapatkan kembali uang yang hilang", sehingga mengabaikan kondisi pasar dan secara buta meningkatkan posisi atau frekuensi.
Perdagangan yang didorong oleh emosi ini sering kali mengakibatkan kerugian yang lebih besar
Ingat, pasar bukan mesin penarikanmu, juga bukan tempat untuk meluapkan emosi.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
4 Suka
Hadiah
4
6
Bagikan
Komentar
0/400
AMIRA123
· 07-30 19:32
Mengawasi Dengan Seksama 🔍
Lihat AsliBalas0
AMIRA123
· 07-30 19:32
Ape In 🚀
Balas0
AMIRA123
· 07-30 19:32
HODL Tight 💪
Balas0
AMIRA123
· 07-30 19:32
1000x Vibes 🤑
Balas0
AMIRA123
· 07-30 19:32
HODL Tight 💪
Balas0
XiaoYuxin
· 07-30 05:30
Saudara-saudara, selamat pagi☀️☀️
Hindari trading balas dendam Setelah mengalami kerugian berturut-turut, banyak orang akan memiliki mentalitas "Saya harus mendapatkan kembali uang yang hilang", sehingga mengabaikan kondisi pasar dan secara buta meningkatkan posisi atau frekuensi
Trading yang didorong oleh emosi ini sering kali menyebabkan kerugian yang lebih besar
Ingat, pasar bukan mesin penarik uangmu, dan bukan tempat untuk meluapkan emosi.
Saudara-saudara, selamat pagi☀️☀️
Hindari perdagangan balas dendam
Setelah mengalami kerugian berturut-turut, banyak orang akan memiliki sikap "Saya harus mendapatkan kembali uang yang hilang", sehingga mengabaikan kondisi pasar dan secara buta meningkatkan posisi atau frekuensi.
Perdagangan yang didorong oleh emosi ini sering kali mengakibatkan kerugian yang lebih besar
Ingat, pasar bukan mesin penarikanmu, juga bukan tempat untuk meluapkan emosi.
Hindari trading balas dendam
Setelah mengalami kerugian berturut-turut, banyak orang akan memiliki mentalitas "Saya harus mendapatkan kembali uang yang hilang", sehingga mengabaikan kondisi pasar dan secara buta meningkatkan posisi atau frekuensi
Trading yang didorong oleh emosi ini sering kali menyebabkan kerugian yang lebih besar
Ingat, pasar bukan mesin penarik uangmu, dan bukan tempat untuk meluapkan emosi.