• Pengalihan Bahasa & Nilai Tukar
  • Pengaturan Preferensi
    Warna Naik/Turun
    Waktu Mulai-Akhir Perubahan
  • Bahasa
  • Peralihan Nilai Tukar
Jangan Beralih ke Fiat Jangan tampilkan harga fiat
  • CNY - ¥
  • USD - $
  • VND - ₫
  • EUR - €
  • GBP - £
  • HKD - $
  • JPY - ¥
  • RUB - ₽
  • TRY - ₺
  • INR - ₹
  • NGN - ₦
  • UAH - ₴
  • BRL - R$
  • MYR - RM
  • PGK - K
  • PKR - Rs
  • BDT - ৳
  • PHP - ₱
  • CAD - $
  • IDR - Rp
  • ZAR - R
  • PLN - zł
  • SAR - ﷼‎
  • ARS - $
  • AED - د.إ
  • KZT - ₸
  • EGP - E£
  • UZS - so`m
  • TWD - $
  • GHS - GH₵
  • VES - Bs
  • MXN - $
  • COP - $
  • XAF - Fr
  • XOF - FCFA
  • BYN - Br
  • KES - Ksh
  • MAD - د.م
  • AUD - $
  • TZS - TSh
  • SEK - kr
  • AZN - ₼
  • CLP - $
  • HUF - Ft
  • RON - lei
  • AMD - ֏
  • DZD - د.ج
  • NPR - रू
  • JOD - د.ا.
  • MRU - UM
  • IQD - ع.د
  • KWD - د.ك
  • QAR - ر.ق
  • TND - د.ت

Waktu Mulai-Akhir Perubahan

  • 24JAM
  • UTC 00:00
  • UTC+8 00:00

Warna Naik/Turun

  • Merah untuk naik dan hijau untuk turun
  • Hijau untuk naik dan merah untuk turun

Pay With

Tutorial Perdagangan Spot Grid

Diperbarui pada 05 20, 2025
58106
tayangan
327

1.Apa itu Bot Spot Grid?

Bot Spot Grid adalah bot perdagangan otomatis yang dirancang untuk menjual tinggi dan membeli rendah di pasar yang berayun.
Bot akan bekerja untuk Anda setelah Anda menyelesaikan pengaturan parameter.
Setelah dimulai, bot akan membagi investasi Anda menjadi beberapa bagian, membeli secara bertahap saat harga turun dan menjual secara bertahap saat harga naik, terus mengambil keuntungan dari fluktuasi pasar untuk mendapatkan keuntungan melalui pembelian rendah dan penjualan tinggi.

2.Penjelasan Spot Grid

Kelebihan:
Bot Spot Grid yang ramah pemula tidak memiliki emosi manusia seperti rasa takut atau keserakahan, sehingga menghindari penjualan panik yang disebabkan oleh pengambilan keputusan emosional di pasar yang voaltile. Bot beroperasi sepanjang waktu, memastikan tidak ada peluang perdagangan yang terlewatkan.
1.Di pasar yang volatile dan naik: pengguna dapat memperoleh keuntungan ganda dari kenaikan harga koin dan arbitrase volatilitas.
2.Di pasar yang volatile dan turun: pengguna dapat mengurangi kerugian melalui arbitrase volatilitas.
Kekurangan:
Namun, perdagangan Spot Grid tidak selalu membantu, karena hanya bisa long. Tren penurunan satu arah dapat menyebabkan terjebak dalam posisi, pemanfaatan modal yang lebih rendah, dan potensi deviasi dari kisaran yang diatur.
Pasangan Perdagangan Mana yang Cocok untuk Perdagangan Spot Grid?
Jika Anda baru mengenal perdagangan, Anda disarankan untuk memilih koin mainstream dengan konsensus yang baik dan likuiditas yang tinggi, seperti BTC_USDT dan ETH_USDT. Anda dapat merujuk pada situasi perdagangan 100 aset digital teratas pada peringkat CMC di platform Gate. Jika Anda memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang perdagangan Spot Grid, Anda dapat mencoba pasangan perdagangan yang sangat volatile lainnya untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi.

3.Penjelasan Parameter Spot Grid

Terminologi Spot Grid:
Otomatis: Dalam mode ini, AI Smart Grid menggunakan data riwayat dari 7 hari terakhir untuk melakukan backtest dan secara otomatis menghitung parameter grid yang menghasilkan keuntungan tertinggi: batas harga atas, batas harga bawah, dan jumlah grid. Pengguna hanya perlu memilih rasio jumlah investasi (jumlah investasi yang dipilih harus lebih besar atau sama dengan jumlah minimum).
Isi Data AI: Secara otomatis mengambil dan mengisi data untuk AI Smart Grid.
Shortcut “Hapus Semua”: Jika pengguna perlu menghapus beberapa kumpulan data, mereka dapat menggunakan shortcut ini untuk menghindari menghapus setiap data secara manual. Setelah diklik, cukup reset parameter.
Batas Harga Bawah: Harga pembelian minimum. Bot tidak akan membeli jika harga pasar turun di bawah harga ini. Selain itu, batas harga yang lebih rendah tidak dapat mengeksekusi penjualan.
Batas Harga Atas: Harga jual maksimum. Bot tidak akan menjual jika harga pasar melebihi harga ini. Selain itu, batas harga atas tidak dapat mengeksekusi pembelian.
Jumlah Grid: Jumlah grid yang akan dieksekusi dibatasi antara 2 hingga 1000.
Jarak Grid: Dengan mengasumsikan jarak grid adalah q, harga batas atas adalah a1, harga batas bawah adalah a2, dan jumlah grid adalah n, jarak grid aritmatika q dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Rumus untuk menghitung rasio mengambang aktual q dari grid geometrik adalah sebagai berikut (rasio harga aktual yang dihitung adalah 1+q):

Pengembalian per Grid
Dengan mengasumsikan jarak grid adalah q, harga grid atas adalah a1, harga grid bawah adalah a2, dan jumlah grid adalah n,
Pengembalian per Grid untuk Urutan Geometrik:

Pengembalian per Grid untuk Urutan Aritmatika:

Jumlah beli/jual per grid: jumlah kripto yang dipilih untuk setiap pembelian dan penjualan.
Increment Kuantitas: Increment kuantitas tidak aktif secara default. Jika diaktifkan, Anda dapat meningkatkan kuantitas beli dan jual untuk setiap grid berdasarkan jumlah atau persentase, seperti yang ditunjukkan pada gambar.


Ketika mode HODL diaktifkan, pengguna dapat melihat Riwayat keuntungan yang ditukar ke koin di catatan HODL.

Catatam: ketika keuntungan dari arbitrase grid (jual dan beli) tidak cukup untuk jumlah pesanan minimum sistem, keuntungan akan disimpan sementara. Mereka hanya akan membeli mata uang pada harga terbaru pasar setelah keuntungan mencapai jumlah pesanan minimum.
Pengingat: Anda dapat memilih “Jual Mata Uang Saat Berhenti” dan “Mode HODL” secara bersamaan.

4.Cara Membuat/Menghentikan Spot Grid

4.1 Cara Membuat Spot Grid
Ada tiga metode:
1.Salin bot backtesting: Seorang pemula dapat memilih bot backtesting 7 hari/30 hari/180 hari di bagian Rekomendasi. Bot backtesting memiliki parameter yang diatur berdasarkan kondisi Riwayat pasar dan algoritme cerdas;
2.Salin penyedia bot: Jika bot backtesting tidak memenuhi kebutuhan Anda, Anda dapat filter bot berkinerja terbaik di bagian Direkomendasikan dan menyalin penyedia bot untuk perdagangan;
3.Kustomisasi bot Anda sendiri: Anda dapat mengatur parameter sesuai dengan penilaian Anda terhadap pergerakan pasar, dan menginvestasikan dana untuk memulai bot grid Anda sendiri.
Proses Pembuatan:
Web:
Bot - Pool Bot - Buat Bot – Pilih Spot Grid - Buat Bot – Pilih Pasangan Perdagangan - Otomatis/Kustomisasi - Buat



Aplikasi:
Bot - Buat Bot - Spot Grid – Pilih Pasangan Perdagangan – Direkomendasi/Kustomisasi - Buat



4.2 Cara menghentikan Spot Grid
Anda dapat menghentikan Bot Spot Grid kapan saja, tetapi mohon diperhatikan:
1.Bot Spot Grid harus dihentikan jika tidak sesuai dengan kondisi pasar saat ini.
2.Bot Spot Grid bukanlah strategi jangka pendek; sebagian besar grid akan mencapai pengembalian yang diharapkan setelah berjalan selama beberapa waktu.
3.Pola “beli rendah dan jual tinggi” dari Bot Spot Grid berarti kurva imbal hasil grid idealnya menunjukkan penurunan yang diikuti dengan kenaikan. Menderita kerugian di awal secara teoritis normal dalam strategi ini

5.Bagaimana Cara Melihat/Menarik Keuntungan Spot Grid?

Web:
Masuk ke “Bot Saya” – Bot Aktif - Spot Grid, dan masukan pesanan Spot Grid untuk melihat/menarik keuntungan Spot Grid.

Aplikasi:
Perdagangan - Bot – Bot Saya - Aktif – Masukkan pesanan Spot Grid untuk melihat/menarik keuntungan spot grid


6.Cara Meningkatkan Keuntungan Spot Grid

Spot Grid membagi dana menjadi beberapa bagian yang sama dengan mengatur kisaran harga dan kuantitas grid. Mereka secara strategis membeli secara bertahap selama penurunan dan menjual secara bertahap selama kenaikan, terus mengekstraksi keuntungan grid di pasar yang volatile. Maka, bagaimana cara meningkatkan keuntungan spot grid? Umumnya, keuntungan Spot Grid terkait erat dengan faktor-faktor seperti kuantitas grid, kisaran grid, dan biaya perdagangan. Oleh karena itu, mengoptimalkan pengaturan kuantitas dan kisaran grid serta meminimalkan biaya perdagangan dapat memaksimalkan keuntungan grid.
6.1 Mengatur Kisaran Grid dengan Tepat
Kisaran grid mengacu pada kisaran fluktuasi harga selama suatu periode, yang menentukan batas atas dan bawah harga. Jika kisaran harga terlalu sempit, ini memungkinkan lebih sedikit grid yang dapat diatur, sehingga meningkatkan risiko fluktuasi harga yang menembus di luar kisaran dan membuat strategi grid menjadi tidak efektif. Di sisi lain, jika kisaran harga diatur terlalu lebar, hal ini dapat menyebabkan hilangnya peluang arbitrase dalam jangka pendek, karena fluktuasi harga yang kecil lebih sulit untuk ditangkap, sehingga kehilangan potensi keuntungan.

Untuk mengatasi masalah ini, seseorang dapat menggunakan channel Bollinger Bands dan ATR, atau memilih candlestick jangka panjang (biasanya harian atau mingguan) untuk mengatur indikator sebagai bantuan dalam pengambilan keputusan. Mengambil Bollinger Bands sebagai contoh, kisaran atas dan bawahnya sesuai dengan harga batas atas dan bawah grid. Bollinger Bands menggabungkan konsep distribusi Gaussian, dengan asumsi bahwa harga akan berfluktuasi di sekitar pita atas dan bawah di masa depan. Ada kemungkinan kecil bagi pita-pita ini untuk menembus. Setelah harga menembus, kemungkinan besar harga akan kembali ke dalam pita dengan mudah. Kemungkinan harga bergerak ke arah tepi pita juga rendah. Menggunakan pita atas dan bawah Bollinger Bands sebagai batas atas dan bawah dari kisaran grid adalah metode yang relatif sederhana dan langsung.

Namun, dalam pasar tren naik sepihak, pita bawah Bollinger Bands mungkin memiliki celah yang signifikan, yang mengakibatkan deviasi yang besar pada seluruh kisaran grid. Hal ini pada akhirnya menurunkan pemanfaatan dana dan mengurangi profitabilitas. Pada saat seperti itu, kita juga dapat mempertimbangkan untuk menggunakan channel ATR sebagai indikator untuk menentukan kisaran grid. Grafik di bawah ini menunjukkan bahwa channel ATR tidak menunjukkan celah sebesar Bollinger Bands. Biasanya, channel ATR mingguan dapat digunakan sebagai batas atas dan bawah dari kisaran grid.
Dua Metode untuk Menentukan Kisaran Grid:
1.Menggunakan Bollinger Bands
Bollinger Bands terdiri dari tiga garis: garis atas dan bawah, yang dapat dilihat sebagai level resistensi dan dukungan untuk harga, dengan garis tengah yang mewakili harga rata-rata. Biasanya, garis harga berosilasi di dalam wilayah berbentuk pita yang dibentuk oleh pita atas dan bawah, dan posisi pita-pita ini menyesuaikan secara otomatis dengan pergerakan harga. Pita yang menyempit sering kali mendahului pergerakan harga yang tajam, sementara penyeberangan batas band yang diikuti oleh retracements langsung mengindikasikan potensi reversal.
Metode: Identifikasi secara langsung kisaran atas dan bawah Bollinger Bands (boll) dan pilihlah sebagai referensi untuk batas harga atas dan bawah berdasarkan periode yang sesuai. Umumnya, semakin besar deviasi standar Bollinger Bands, semakin lebar kisaran harga yang terlibat. Penerapan Bollinger Bands pada kondisi 2 dan 3 standar deviasi ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Gambar tersebut menggambarkan bahwa kisaran harga yang dicakup oleh 3 standar deviasi lebih besar daripada yang dicakup oleh 2.

Gambar 1: 2 Deviasi Standar

Gambar 2: 3 Deviasi Standar
2.Menggunakan Average True Range (ATR)
ATR adalah moving average volatilitas harga selama periode tertentu. ATR yang lebih tinggi mengindikasikan potensi perubahan tren yang lebih tinggi, sedangkan ATR yang lebih rendah menunjukkan pergerakan tren yang lebih lemah. ATR terutama digunakan untuk menilai peluang beli dan jual.
Metode: gunakan batas atas dan bawah ATR dalam periode yang sesuai sebagai batas atas dan bawah dari kisaran grid. Contohnya, ATR(7) mewakili rata-rata volatilitas sebenarnya selama 7 hari terakhir, dan batas atas dan bawah ini dapat digunakan sebagai batas kisaran grid. Seperti yang ditunjukkan pada diagram di bawah ini:


6.2 Mengatur Kuantitas Grid dengan Tepat
Kuantitas grid mengacu pada jumlah interval harga antara batas harga atas dan bawah. Biasanya, kuantitas grid berkisar antara 2 dan 200. Keuntungan grid dihitung sebagai selisih harga grid ×, jumlah grid yang dibeli ×, jumlah pesanan jual yang terisi.
Jumlah grid mempengaruhi frekuensi perdagangan. Mengatur terlalu banyak grid dapat menyebabkan perdagangan yang terlalu sering, sementara mengatir terlalu sedikit dapat menghasilkan lebih sedikit peluang perdagangan.
Utamanya, lebih banyak grid artinya interval yang lebih padat dan frekuensi perdagangan yang lebih tinggi, menangkap fluktuasi harga yang kecil lebih sering. Namun, hal ini dapat mengurangi profitabilitas per grid karena jumlah perdagangan yang lebih kecil, pemanfaatan modal yang lebih rendah, dan peningkatan biaya dari perdagangan yang sering.
Sebaliknya, lebih sedikit grid berarti interval yang lebih jarang dan frekuensi perdagangan yang lebih rendah, kehilangan pergerakan harga yang kecil. Namun, hal ini dapat meningkatkan profitabilitas per grid, meningkatkan pemanfaatan modal, dan mengurangi biaya perdagangan dari perdagangan yang lebih sedikit.
Perbedaan yang disebabkan oleh kuantitas grid diilustrasikan dalam contoh di bawah ini dalam kondisi yang sama. Misalkan seorang pengguna membuka pesanan grid untuk BTC/USDT dengan harga batas atas yang diatur pada 7000 USDT, harga batas bawah yang diatur pada 1000 USDT, dan posisi awal pada 6800 USDT.

Gambar 1
Pada Gambar 1, pesanan grid ditempatkan dengan 5 garis grid yang diatur antara batas atas dan bawah pada interval 2000, 3000, 4000, 5000, dan 6000. Pesanan beli ditempatkan pada 6000, 5000, 4000, dan 3000 ketika harga BTC berfluktuasi, dan pesanan jual ditempatkan pada 3000, 4000, 6000, dan 7000.
Pola ini terus berlanjut, dengan setiap pesanan jual ditempatkan di bawah harga saat ini. Strategi berhenti ketika harga BTC melebihi 7000 atau jatuh di bawah 1000. Strategi ini melanjutkan perdagangan ketika harga BTC kembali ke kisaran harga grid.
Dari Gambar 1, terlihat bahwa kurva harga perdagangan grid berfluktuasi naik dan turun, berpotongan dengan garis grid yang diatur sebanyak 27 kali. Ini menandakan 27 operasi beli dan jual, menangkap 27 fluktuasi harga dan mendapatkan keuntungan dari 13 pergerakan ini. Namun, karena modal yang tersedia per grid adalah 1000U, keuntungan per grid lebih rendah dibandingkan dengan Gambar 2, dan ada biaya transaksi yang dikeluarkan untuk semua 27 perdagangan.

Gambar 2
Pada Gambar 2, ada 2 garis grid antara batas atas dan bawah, yaitu: harga 3,000 dan 5,000. Pesanan beli ditempatkan pada harga BTC 5,000 dan 3,000, dan pesanan jual ditempatkan pada harga 3,000, 5,000, dan 7,000. Demikian pula, setiap pesanan jual akan disertai dengan pesanan beli.
Strategi ini akan berhenti ketika harga BTC naik di atas 7,000 atau turun di bawah 1,000. Strategi akan melanjutkan perdagangan ketika harga BTC jatuh kembali ke kisaran harga grid. Seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2, kurva harga berpotongan dengan garis grid sebanyak 13 kali, yang berarti perdagangan grid mengeksekusi 13 operasi beli dan jual, menangkap 13 fluktuasi harga dan mendapatkan 13 keuntungan fluktuasi. Namun, karena dana yang tersedia per grid adalah 2,000 USDT, pengembalian per grid lebih tinggi daripada yang ada di Gambar 1, tetapi strategi ini dikenakan 13 biaya perdagangan.
Dengan membandingkan Gambar 1 dan 2, terlihat jelas bahwa garis grid yang lebih sedikit akan menangkap lebih sedikit fluktuasi pasar. Pada Gambar 2, karena jarak grid yang besar, ia kehilangan peluang untuk menangkap fluktuasi pada level harga 2,000, 4,000, dan 6,000, yang mengakibatkan hilangnya beberapa keuntungan fluktuasi. Di sisi lain, Gambar 1 menunjukkan pemanfaatan dana yang lebih rendah per grid dan biaya perdagangan yang lebih tinggi karena seringnya perdagangan, sehingga menghasilkan keuntungan yang lebih rendah per grid. Dengan demikian, baik jumlah grid yang lebih sedikit maupun lebih banyak memiliki pro dan kontra. Oleh karena itu, jumlah grid perlu diseimbangkan dan disesuaikan berdasarkan periode waktu dan tujuan perdagangan.
6.3 Mengurangi Biaya
Imbal Hasil Grid = tingkat arbitrase grid - biaya perdagangan x 2
Keuntungan arbitrase grid hanyalah keuntungan kotor dan harus mengecualikan biaya perdagangan yang timbul dari arbitrase. Jumlah yang tersisa adalah keuntungan bersih dari strategi grid. Oleh karena itu, pengguna harus meminimalkan biaya perdagangan untuk meningkatkan imbal hasil bersih/grid mereka.
Biaya perdagangan dapat dikurangi dengan cara berikut:
1.Pilih mata uang kripto dengan biaya yang lebih rendah. Misalnya, Gate menawarkan beberapa mata uang tanpa biaya, seperti BTC-USDT.
2.Tingkatkan level VIP Anda untuk menurunkan biaya perdagangan.
3.Perdagangkan Perpetual Futures dengan likuiditas yang baik, bukan perdagangan spot.
4.Mengelola kisaran dan kuantitas grid secara efektif untuk mengurangi perdagangan yang tidak perlu. Kisaran grid, kuantitas grid, dan biaya perdagangan saling berhubungan, jadi mengatur kisaran dan kuantitas yang sesuai sangatlah penting.

7.Spot Grid Telah Menambahkan Fungsi Trailing Grid

Bot Gate telah menambahkan fitur baru yang penting: Spot Grid kini telah menyertakan fungsi baru dalam pengaturan lanjutan, yaitu Trailing Grid, yang memungkinkan bot untuk secara otomatis menggerakkan kisaran harga ke atas atau ke bawah untuk beradaptasi dengan perubahan pasar.
Penjelasan Trailing Grid
Setelah menjalankan grid, jika harga menembus kisaran grid, bot akan mengaktifkan “Fungsi Trailing” grid. Ini artinya ketika harga rata-rata meningkat, batas atas dan bawah dari kisaran grid akan secara otomatis bergerak ke atas, secara efektif menghindari peluang yang terlewatkan di pasar yang sedang naik atau terjebak dalam tren turun.
Fitur Trailing Grid
Pertama, pergerakan harga tertinggi dan terendah dari kisaran grid ialah konsisten. Misalnya, jika harga tertinggi dari grid bergerak naik 10%, harga terendah juga akan bergerak naik 10%.
Kedua, setelah grid bergerak, jumlah grid tetap tidak berubah.
Ketiga, karena jumlah grid tidak berubah ketika grid bergerak, tingkat keuntungan per grid tetap sama, yang dapat dihitung sesuai dengan rumus saat ini.
Kondisi Pemicu untuk Trailing Grid
Ketika bot membuka posisi (atau menyesuaikan kisaran harga), bot akan secara otomatis menyesuaikan kisaran harga ke atas atau ke bawah setiap kali harga terbaru berada di luar kisaran grid dan persentase perubahan moving average 720 menit mencapai rasio yang diatur. Perubahan ke atas pada moving average 720 menit akan memicu penyesuaian ke atas pada grid, sedangkan perubahan ke bawah akan memicu penyesuaian ke bawah.


Bagaimana Cara Mengaktifkan Trailing Grid?
Beranda Bot - Spot Grid – Klik pada “Bot” – Bot Grid - Spot Grid - Kustomisasi – Pengaturan Lanjutan – Isi parameter untuk Trailing Grid


Gate memiliki hak akhir atas penafsiran produk ini.

Apakah artikel ini bermanfaat bagi Anda?
bahasa dan wilayah
Nilai Tukar

Pilih bahasa dan wilayah

Buka Gate.TR?
Gate.TR sedang online sekarang.
Anda dapat mengklik dan buka Gate.TR atau tetap di Gate.
It seems that you are attempting to access our services from a Restricted Location where Gate is unable to provide services. We apologize for any inconvenience this may cause. Currently, the Restricted Locations include but not limited to: the United States of America, Canada, Cambodia, Thailand, Cuba, Iran, North Korea and so on. For more information regarding the Restricted Locations, please refer to the User Agreement. Should you have any other questions, please contact our Customer Support Team.
I Acknowledge